Sunday, January 9, 2000

Doa Nurun Nubuwah

Doa Nurun Nubuwah adalah salah satu doa yang cukup di kenal dan di amalkan banyak kaum muslim sebagai salah satu amalan yang di langgengkan dalam kehidupan mereka sehari hari .


Doa Nurun Nubuwah mengingatkan saya pada sebuah peristiwa yang lama telah berlalu , namun kenangan itu masih sangat membekas dalam hati dan pikiran saya .

Begini ceritanya :

lebih 9 tahun yang lalu , kebetulan saya membeli sebuah rumah , dimana rumah itu lama sekali di tawarkan jual ... namun tidak ada yang berminat untuk membelinya .

Setelah saya menempati rumah tersebut , pada suatu malam di kejutkan oleh suara tangisan pembantu ( yang bertugas momong anak saya yang kecil berumur 3 tahun ) , setelah saya datangi ternyata salah satu pembantu saya sedang di pegangi oleh pembantu saya lang lain ( waktu itu ada 6 orang pembantu wanita di rumah saya ) . Pembantu tersebut menangis histeris namun dengan mata masih terpejam dan tidak bisa di bangunkan meski sudah di bangunkan oleh temen temennya yang lain .

Setelah berlangsung beberapa saat akhirnya bisa di bangunkan dan setelah di beri air minum dia bercerita kalau baru saja bermimpi di jumpai oleh sosok orang tua perempuan dan melambaikan tangan kepada pembantu saya . Hal itulah yang menyebabkan dia menangis histeris malam itu .

Keesokan paginya ada kejadian aneh , pembantu saya tersebut tiba tiba seolah olah menjadi lumpuh dan terjatuh terus menerus saat berusaha berjalan . Dan pada kepanikan setelah hal tersebut terus terjadi selama beberapa hari , akhirnya saya mencoba menenangkan batin saya dengan melakukan zikir malam hari .

Pada 2/3 malam saya melakukan zikir termasuk membaca doa Nurun Nubuwah tersebut di atas hingga tertidur masih dalam keadaan duduk bersila .

Sehingga zikir tersebut saya lakukan sampai pada hari ke-3 , dan pada malam ke-3 tersebut saya bermimpi aneh ( bermimpi masih dalam keadaan duduk bersila ) . Dalam mimpi tersebut , saya merasa di datangi oleh sosok perempuan tua yang berambut putih terurai dan berjalan ngesot dan dia datang menghampiri saya , dengan di tangannya membawa kue berwarna merah ( kue warna merah yang terbuat dari ketan dan di dalamnya berisi gula jawa , di jawa di sebut kueku ) . Saya merasa bahwa sosok perempuan tersebut berusaha memberikan kue tersebut kepada saya meskipun tanpa berbicara .

Seolah malam itu terjadi dialog ( dialog versi yang saya pahami ) :

Saya : Mbah ... saya nggak mau kue itu tapi saya berterima kasih kalo embah sudah berniat memberikan kepada saya .

Sosok Nenek : Ini untuk kamu nang ( Nang : panggilan sayang kepada anak laki laki )

Saya : Saya hanya mau bertanya mbah , apakah ada kesalahan dari pembantu saya , sehingga pembantu saya kok tiba tiba menjadi lumpuh mbah ?

Sosok Nenek : Dia itu telah menginjak kaki saya saat saya sedang duduk duduk di ruang tengah situ ( sambil tangannya menunjuk ke suatu tempat di dalam rumah saya )

Saya : Wah lha simbah duduknya di situ , makanya pembantu saya nggak melihat dan menginjak kaki simbah , udah simbah tidak saya usir dari rumah saya , tapi simbah saya minta pindah di tempat yang tidak di ganggu lalu lalang pembantu saya mbah , simbah tak pindah kebelakang saja di gudang belakang ya mbah ???

Sosok Nenek : sambil menganggukan kepala akhirnya nenek itu berpamitan dan berlalu dari mimpi saya .

Mimpi itu seolah nyata dan menyisakan rasa merinding di bulu kuduk saya , seolah karena saking tegang berdiri bulu tengkuk saya , tengkuk saya seolah seperti di tempeli sikat kawat .

Aneh bin ajaib , besok paginya pembantu saya sudah sembuh dan bisa berjalan lagi seperti sedia kala . Malam itu saya mengucapkan piji syukur kepada ALLOH SWT yang telah memberikan kesembuhan kepada pembantu saya , dan hingga sekarang masih teratur saya baca doa Nurun Nubuwah ini di saat saya melakukan zikir malam .

No comments:

Post a Comment